Tips n Trik . 01/02/2024, 15:28 WIB
Penulis : Eko Nugros | Editor : Afdal Namakule
FIN.CO.ID – Pernah mendengar tilt-shift? Yuk simak selengkapnya tentang teknik fotografi ini. Tilt-shift adalah teknik manipulasi optik yang digunakan untuk mengubah perspektif dalam foto. Ini mencakup penggunaan lensa tilt-shift khusus atau pemrosesan digital untuk menciptakan efek miniatur.
Efek ini diperoleh dengan memanipulasi kedalaman bidang atau depth of field dan mengontrol sudut pandang kamera. Dengan cara ini, objek yang sebenarnya besar dan jauh dapat terlihat seolah-olah model miniatur yang kecil dan dekat.
Nah untuk menciptakan efek miniatur dengan teknik fotografi tilt-shift memerlukan lensa khusus yang disebut lensa tilt-shift atau lensa perspektif geser.
BACA JUGA: Cara Memperbaiki Foto Blur agar Terlihat Jelas: Tidak Perlu Instal Aplikasi
Lantas bagaimana cara menggunakan lensa tilt-shift? Jika kamu memiliki lensa tilt-shift fisik, berikut adalah panduan langkah demi langkah.
1.Pertama Pilih Subyek yang Tepat
Pilih adegan yang akan diubah menjadi miniatur dengan cermat. Pemandangan perkotaan, taman, atau adegan keramaian sering menjadi pilihan yang bagus untuk efek ini.
2. Setel Lensa Tilt-Shift
Setel lensa tilt-shift untuk mengontrol bidang pandang dan kedalaman bidang. Kamu dapat “menggeser” lensa untuk mengontrol sudut pandang vertikal dan horizontal, serta “memiringkan” lensa untuk mengontrol bidang fokus. Eksperimenlah dengan sudut geser dan kemiringan untuk mencapai hasil yang diinginkan.
3. Fokus pada Subyek
Fokus pada subyek utama. Tetapi pastikan untuk mempertimbangkan elemen di latar belakang dan depan. Kedalaman bidang sangat penting dalam menciptakan efek miniatur yang meyakinkan.
4. Gunakan Aperture Kecil
Gunakan aperture kecil (nilai f-stop tinggi seperti f/16 atau lebih tinggi) untuk memperdalam kedalaman bidang. Ini akan membantu mempertahankan detail di seluruh gambar, seperti yang biasanya terlihat dalam model miniatur.
5. Luangkan Waktu untuk Komposisi
Perhatikan komposisi secara seksama. Pertimbangkan garis panduan komposisi seperti aturan ketiga, garis panduan bentuk dan tekstur, serta elemen-elemen visual lainnya untuk menciptakan gambar yang menarik secara estetis.
PT.Portal Indonesia Media