FIN.CO.ID - Mengetahui pengertian imsak, serta dasar hukum dan tujuannya, adalah penting. Dalam sistem penanggalan Islam, bulan Ramadhan adalah bulan kesembilan.
Selama bulan ini, umat muslim diwajibkan untuk berpuasa selama tiga puluh hari, atau selama satu bulan, dari terbit fajar hingga tenggelam matahari.
Bahkan selama bulan Ramadhan, jadwal imsakiyah dibuat dan ditempel di papan pengumuman mesjid dan dibagikan kepada warga sekitar.
Istilah 'imsak', yang sering digunakan selama bulan puasa, pasti dikenal oleh semua orang yang beragama Islam.
BACA JUGA: Berikut Link Jadwal Imsakiyah Kemenag
Imsak adalah waktu yang ditetapkan oleh umat muslim untuk berpuasa untuk menghentikan konsumsi makanan dan minuman, dan juga dapat digunakan untuk menandai waktu puasa sudah dimulai.
Menurut informasi, istilah 'imsak' tidak ada dalam ajaran Islam, tetapi digunakan untuk memberi tahu orang Muslim bahwa masih ada waktu makan untuk beberapa menit lagi sebelum subuh.
Sebagian ulama setuju bahwa waktu imsak adalah saat azan subuh berkumandang, sementara sebagian lainnya berpendapat bahwa waktu imsak adalah sekitar sepuluh hingga lima belas menit sebelum azan subuh.
Makna imsak telah berubah menjadi tidak makan dan minum 10 menit sebelum waktu Subuh, dan bahkan ditulis secara resmi di kalender dan poster. Kemudian orang menyebutnya 'Jadwal Imsakiyah'.
Meskipun maknanya berubah, hikmah dari menambah waktu imsak sebagai sikap kehati-hatian (ihtiyath) adalah agar seseorang tidak dapat makan atau minum sebelum masuk waktu shalat Subuh sehingga puasanya batal.
BACA JUGA: Jadwal Buka Puasa Ramadan 2023 dan Jadwal Imsakiyah Resmi Kemenag
Kemenag RI mengumumkan jadwal Imsakiyah Ramadhan 2024 di situs web resminya, Kemenag.go.id, untuk setiap provinsi di Indonesia.
Jadwal imsakiyah untuk Kota Bandar Lampung, Provinsi Lampung, telah dipublikasikan.
Meskipun demikian, jadwal Imsakiyah 1445 H tahun 2024 yang telah dirilis oleh Kemenag ini tidak menyertakan tanggal tahun masehi.
Karena itu, sidang itsbat akan menentukan kapan awal puasa di tahun Masehi. Mungkin pada tanggal 11 atau 12 Maret puasa Ramadhan 1445 H dimulai.
