FIN.CO.ID - Nastar merupakan kue asal Belanda yang dirubah sesuai kreativitas orang Indonesia.
Kue nastar telah muncul sejak Belanda menjajah Indonesia dan nastar ini berasal dari kue pai khas Belanda yang berisi stroberi, apel dan bluberi.
Namun pada zaman penjajahan Belanda, Indonesia sulit menemukan stroberi, apel dan bluberi maka dipilih lah nanas sebagai gantinya, karena memiliki rasa asam yang serupa.
Berbahan sederhana dengan cara membuat yang mudah untuk diikuti, tidak jarang kue nastar hasilnya akan retak.
Selain adonan nastar yang terlalu lembek, ada 4 cara yang harus diperhatikan saat membuatnya agar terlihat sempurna.
BACA JUGA: Resep Selai Nanas Untuk Isian Nastar, Cek Di Sini Simple dan Enak!
Berikut 4 cara membuat kue kering Lebaran nastar isi selai nanas yang renyah dan anti gagal.
1. Perhatikan takaran mentega.
Salah satu penyebab adonan nastar lembek dan mudah patah adalah penggunaan jumlah mentega yang terlalu banyak.
Apalagi jika tidak ditambah mentega atau margarin, adonan nastar bisa menjadi lembek dan rapuh, dan akibatnya saat dibulatkan adonan akan retak.
2. Olesi kuning telur.
BACA JUGA: Resep Kue Lebaran Paling Populer, Bikin Kue Nastar Paling Mudah Simak di Sini!
Pemilihan waktu mengolesi adonan dengan kuning telur akan mempengaruhi tekstur kue kering nastar.
Jika dioles di awal hasilnya bisa pecah, dan tipsnya agar tidak pecah yaitu panggang hingga 90 persen matang, lalu dinginkan dan baru poles kuning telur.
3. Taruh pada loyang dan tata dengan jarak yang cukup.
