fin.co.id - Kabar mengejutkan datang dari dunia angkutan bus di Indonesia, Perusahaan Otobus (PO) Sindoro Satriamas resmi menutup layanan bus mereka.
Perusahaan bus Antar Kota Antar Propinsi (AKAP) yang berasal dari Semarang, Jawa Tengah itu telah menyatakan untuk pamit dari lintasan.
Perusahaan bus yang terkenal dengan sebutan kelas sultan dan VIP itu hanya menutup untuk layanan AKAP, sedangkan untuk divisi Pariwisata tetap beroperasi.
Berdasarkan surat pemberitahuan yang fin.co.id terima, PO Sindoro Satriamas resmi menghentikan layanan AKAP untuk semua kelas mulai tanggal 25 Juni 2024.
Baca Juga
- PO Sindoro Satriamas Resmi Tutup Layanan Bus Antar Kota Antar Propinsi
- Daftar Alamat Dan Kontak Agen Resmi Bus Rosalia Indah di Wilayah Sumatera
Surat dengan nomor 15/SSM/VI/2024 yang diterima, diberikan keterangan mengenai penghentian layanan AKAP PO Sindoro Satriamas.
Dalam pemberitahuan dituliskan bahwa surat itu ditujukan kepada seluruh pengurus agen resmi PO Sindoro Satriamas, yang selama ini setia melayani penumpang.
"Menindaklanjuti keputusan direksi bus PO Sindoro Satriamas pada hari Rabu tanggal 15 Mei 2024, dengan berat hati kami memberitahukan kepada seluruh agen," keterangan surat resmi saat dikutip, Kamis 27 Juni 2024.
Dijelaskan dalam surat pemberitahuan, bahwa manajemen memutuskan resmi menutup operasional pelayanan seluruh jurusan untuk layanan AKAP.
"Kami mewakili management bus PO Sondoro Satriamas meminta maaf kepada seluruh agen, atas ketidaknyamanan keputusan yang di ambil ini," jelasnya.
Baca Juga
- Memiliki 300 Armada dan 36 Premium Double Decker, Ini Sederet Fakta Bus Rosalia Indah
- Tampil Elegan dan Mewah, PO Haryanto Luncurkan Bus Skylander R22 Bermesin Hino RM 280
Pesan surat pemberitahuan itu juga terdapat harapan, agar perusahaan bus PO Sindoro Satriamas dapat kembali beroprasi secara normal di lintasan.
"Mohon doanya agar PO Sindoro Satriamas bisa secepatnya kembali beroprasi dengan armada yang lebih baik, sesuai yang dikehendaki konsumen," ucapnya.
Terlihat surat itu dikeluarkan oleh manajemen pada tanggal 23 Juni 2024, dan dikirimkan kepada seluruh perwakilan agen resmi yang menjual tiket.
