Trend . 02/03/2025, 20:16 WIB
Penulis : Sahroni | Editor : Sahroni
fin.co.id - Menanam tanaman yang sehat dan subur tidak hanya bergantung pada penyiraman dan sinar matahari, tetapi juga pada pemberian pupuk terbaik yang tepat.
Pemilihan pupuk terbaik untuk tanaman sangat penting untuk memenuhi kebutuhan nutrisi tanah dan mendukung pertumbuhan tanaman sejak awal masa tanam.
Berbagai jenis pupuk tersedia di pasaran, baik yang berbahan organik maupun kimia. Masing-masing memiliki fungsi dan manfaat yang berbeda, tergantung pada jenis tanaman yang dibudidayakan.
Pupuk organik seperti kompos dan pupuk kandang lebih ramah lingkungan serta membantu memperbaiki struktur tanah secara alami. Sementara itu, pupuk buatan seperti NPK dan ZA memberikan nutrisi instan yang cepat diserap oleh tanaman.
Lantas, pupuk apa yang paling cocok untuk tanaman Anda? Berikut adalah 6 jenis pupuk terbaik untuk tanaman yang dapat membantu meningkatkan kesuburan tanah dan pertumbuhan tanaman secara optimal.
Pupuk kompos merupakan pupuk organik yang dibuat dari hasil fermentasi alami tanpa bahan kimia berbahaya.
Bahan-bahannya berasal dari sampah organik seperti sisa sayuran, buah, sari tahu atau tempe, serta limbah rumah tangga lainnya yang mudah terurai.
Manfaat pupuk kompos bagi tanaman antara lain:
Pupuk kandang berasal dari kotoran hewan seperti sapi, kambing, dan ayam yang telah melalui proses fermentasi.
Pupuk ini kaya akan unsur hara seperti nitrogen, kalium, fosfor, magnesium, serta mikroelemen seperti tembaga dan besi.
Manfaat pupuk kandang:
Pupuk NPK mengandung tiga unsur utama yang dibutuhkan tanaman, yaitu:
Pupuk ini sangat direkomendasikan untuk tanaman buah karena mampu mempercepat pertumbuhan, mencegah kerontokan daun, dan mempercepat proses pembuahan.
Pupuk hijau berasal dari tanaman atau tumbuhan tertentu yang dikubur dalam tanah untuk menyuburkan lahan. Pupuk ini kaya akan nitrogen dan fosfor, yang berfungsi meningkatkan unsur hara dan membantu tanaman berbuah lebih cepat.
Cara penggunaannya cukup mudah, yakni dengan mencampurkan pupuk hijau ke dalam lubang tanam sebelum menanam bibit.
PT.Portal Indonesia Media