Trend . 13/03/2025, 14:13 WIB
Penulis : Makruf | Editor : Makruf
fin.co.id - Mendesain taman belakang rumah tidak harus mahal. Dengan strategi yang tepat, kamu bisa menciptakan taman yang indah, nyaman, dan estetis tanpa menguras tabungan.
Banyak orang berpikir bahwa membangun taman yang menarik membutuhkan biaya besar.
Padahal, dengan sedikit kreativitas dan perencanaan matang, kamu tetap bisa mendapatkan hasil maksimal meski dengan anggaran terbatas.
Berikut beberapa tips mendesain taman belakang rumah dengan budget terbatas, tanpa harus mengorbankan estetika:
Sebelum mulai mendekorasi, tentukan konsep taman yang sesuai dengan kebutuhan dan luas lahan. Apakah kamu menginginkan taman minimalis, tropis, atau bergaya Jepang? Setelah konsep ditetapkan, buat perhitungan anggaran yang realistis. Pastikan kamu mencatat kebutuhan utama seperti tanaman, material hardscape, dan elemen dekoratif lainnya. Dengan perencanaan yang matang, kamu bisa menghindari pengeluaran yang tidak perlu.
Salah satu cara terbaik untuk menghemat biaya adalah dengan menggunakan material bekas atau daur ulang. Palet kayu bekas bisa diubah menjadi bangku taman, pot dari kaleng cat dapat dicat ulang, dan bata bekas bisa digunakan sebagai pembatas tanaman. Selain ramah lingkungan, pemanfaatan barang bekas juga memberi sentuhan unik dan artistik pada tamanmu.
Pilih tanaman yang sesuai dengan iklim dan kondisi tanah di rumahmu. Tanaman lokal biasanya lebih tahan terhadap perubahan cuaca dan tidak memerlukan perawatan ekstra. Beberapa pilihan tanaman hemat biaya dan mudah dirawat antara lain lidah mertua, kaktus, pakis, dan bougenville. Selain mempercantik taman, tanaman ini juga membantu menyaring udara dan menciptakan suasana yang lebih sejuk.
Jika lahan terbatas, manfaatkan konsep vertical garden. Gunakan rak bertingkat, gantungan pot, atau pagar sebagai media tanam. Tanaman rambat seperti sirih gading dan morning glory bisa digunakan untuk menciptakan tampilan hijau yang alami tanpa memakan banyak ruang. Dengan cara ini, taman belakang tetap terlihat hijau dan asri meski dalam keterbatasan lahan.
Jalur setapak dapat menambah daya tarik visual taman. Alih-alih menggunakan batu alam yang mahal, kamu bisa menggunakan batu bata bekas, kerikil, atau potongan kayu sebagai alternatif yang lebih terjangkau. Tata jalur setapak dengan pola yang menarik untuk menciptakan kesan estetis yang unik.
Pencahayaan yang tepat akan membuat taman belakang terasa lebih hangat dan nyaman saat malam hari. Lampu LED tenaga surya bisa menjadi pilihan karena hemat energi dan ramah lingkungan. Selain itu, lampu hias seperti string light atau lampion akan menambah nuansa romantis tanpa harus mengeluarkan banyak biaya listrik.
Suara gemericik air bisa memberikan efek relaksasi yang menenangkan. Jika anggaran terbatas, buatlah kolam mini atau air mancur sederhana menggunakan ember bekas, pompa kecil, dan batu-batu alami. Elemen air tidak hanya meningkatkan estetika taman tetapi juga menciptakan suasana yang lebih alami dan damai.
Alih-alih membeli furniture mahal, kamu bisa menggunakan bangku kayu sederhana atau membuat sendiri dari bahan bekas. Kursi lipat, hammock, atau ayunan dari ban bekas juga bisa menjadi alternatif menarik yang murah namun tetap fungsional. Pastikan furniture tahan terhadap cuaca agar tidak cepat rusak.
Tambahkan elemen dekorasi seperti bebatuan hias, patung kecil, atau pot gantung untuk memberikan karakter pada taman. Jangan ragu untuk menyesuaikan dengan selera pribadi agar taman benar-benar mencerminkan kepribadianmu.
Taman yang indah tidak hanya bergantung pada desain awal, tetapi juga perawatan rutin. Siram tanaman secara berkala, pangkas daun yang kering, dan bersihkan area taman dari sampah organik. Dengan perawatan yang baik, taman belakang rumah akan tetap terlihat segar dan menarik sepanjang waktu.
Mendesain taman belakang rumah dengan budget terbatas tetap memungkinkan kamu mendapatkan taman yang estetis dan nyaman.
PT.Portal Indonesia Media