Otomotif . 12/04/2025, 23:10 WIB
Penulis : Tuahta Aldo | Editor : Tuahta Aldo
fin.co.id - Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas) mencatat lonjakan signifikan, penggunaan mobil listrik selama masa mudik Lebaran 2025.
Sepanjang periode 17 Maret hingga 11 April, tercatat sebanyak 19.852 unit kendaraan listrik digunakan, melonjak hingga 490 persen dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu.
Keterangan kenaikan pengguna mobil listrik itu disampaikan secara langsung, oleh Direktur Bahan Bakar Minyak BPH Migas, Sentot Harijady Bradjanto Tri Putro.
"Dan penggunaan kendaraan listrik roda empat untuk mudik selama RAFI ini mencapai 19.852 unit atau meningkat 490% dibanding tahun lalu. Kemudian yang hanya mencapai 4.314 unit itu tahun 2024," ungkap Sentot Harijady saat dikutip, Sabtu 12 April 2025.
Berdasarkan data, Jakarta menjadi wilayah dengan jumlah pengguna mobil listrik tertinggi. Sementara tingkat penggunaan terendah tercatat di Bengkulu, Gorontalo, dan Maluku Utara.
Pertumbuhan penggunaan mobil listrik ini turut diimbangi dengan peningkatan infrastruktur pendukung, yang sudah tersedia di jalur mudik.
Sepanjang periode Lebaran, jumlah Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) tercatat mencapai 3.558 unit, naik 274 persen dari tahun sebelumnya yang hanya berjumlah 1.299 unit.
"Dan pertumbuhan charging listrik sebesar 2.029.889 KWH atau 581% dibanding tahun lalu dengan jumlah transaksi tertinggi di tol Jakarta Cikampek yaitu 994 kali," ucapnya.
Tak hanya dari sisi transportasi, sektor ketenagalistrikan nasional juga dilaporkan dalam kondisi aman terkendali selama masa mudik.
Beban puncak listrik nasional mencapai 44.639 megawatt (MW), meningkat 3,6 persen dari realisasi tahun 2024.
Sementara itu, daya mampu pasok mencapai 56.119 MW atau naik 6,6 persen dari tahun lalu.
PT.Portal Indonesia Media