Trend . 24/04/2025, 17:42 WIB
Penulis : Makruf | Editor : Makruf
fin.co.id - Pernah nggak sih kamu merasa rumah terlalu sempit padahal perabotnya nggak banyak? Atau capek karena tiap sudut rumah terasa sumpek dan pengap? Banyak orang mengalami hal serupa, terutama yang tinggal di rumah dengan luas terbatas. Nah, salah satu solusi paling efektif dan estetik adalah menerapkan konsep open space living.
Konsep ini sedang jadi primadona, apalagi untuk rumah-rumah minimalis modern. Tapi, open space itu bukan cuma soal menghilangkan sekat ya. Ada seni dan strategi khusus supaya tetap terasa nyaman, hangat, dan fungsional.
Berikut ini beberapa tips menata rumah dengan konsep open space living agar tetap nyaman dan pastinya tetap enak dipandang.
Furnitur multifungsi adalah kunci. Misalnya, meja makan yang bisa dijadikan meja kerja, atau sofa dengan ruang penyimpanan di bawahnya. Ini bikin area tetap lapang tanpa kehilangan fungsi. Hindari perabot besar yang makan tempat, pilih model ramping dengan desain bersih.
Warna netral seperti putih, abu-abu, atau beige bikin ruang terasa lebih luas dan bersih. Selain itu, gunakan satu skema warna yang konsisten di seluruh ruangan agar transisinya terasa mulus antar area. Warna juga bisa jadi penyeimbang saat kamu pakai furnitur dengan aksen lebih bold.
Open space akan terasa jauh lebih hidup dengan pencahayaan alami. Buka tirai lebar-lebar, pasang jendela besar atau skylight jika memungkinkan. Cahaya matahari bikin ruangan tampak lebih lega dan meningkatkan mood penghuni rumah.
Meskipun tanpa sekat fisik, kamu tetap bisa membagi ruang dengan visual cues. Gunakan karpet untuk menandai area berbeda, misalnya ruang makan dan ruang santai. Ini membantu otak memetakan fungsi tiap area tanpa harus ada dinding.
Kalau kamu butuh sedikit privasi atau pembatas tanpa menutup aliran ruang, rak terbuka bisa jadi pilihan. Selain fungsional untuk menyimpan barang, tampilannya juga memberi aksen dekoratif dan tetap menjaga sirkulasi udara.
Ruang horizontal terbatas? Manfaatkan vertikal! Gunakan dinding untuk menyimpan atau men-display barang, seperti ambalan, gantungan serbaguna, atau rak tinggi. Ini bikin ruang tetap rapi dan terorganisir.
Satu kesalahan umum di rumah open space adalah dekorasi berlebihan. Ingat, konsep ini mengutamakan kesederhanaan dan keterbukaan. Pilih aksesori yang fungsional dan estetis. Lebih baik sedikit tapi berkualitas daripada ramai dan bikin ruangan terasa penuh.
Menata rumah dengan konsep open space living memang butuh strategi, tapi hasilnya sepadan. Ruangan terasa lebih luas, nyaman, dan tentunya lebih modern. Kuncinya ada pada konsistensi desain, fungsionalitas, dan penataan visual yang cerdas.
Kalau kamu lagi renovasi atau merancang hunian baru, jangan ragu coba konsep ini. Yuk, mulai dari hal kecil dan rasakan perubahan besar di rumahmu!
PT.Portal Indonesia Media