fin.co.id - Iduladha 2025 sebentar lagi tiba, dan bagi calon pekurban, memantau harga kambing kurban 2025 menjadi langkah penting untuk perencanaan finansial. Apakah harga akan naik signifikan atau relatif stabil? Simak analisis lengkapnya berikut ini.
Prediksi Harga Kambing Kurban 2025
Berdasarkan tren tahun-tahun sebelumnya, harga kambing kurban 2025 diproyeksikan mengalami kenaikan sekitar 5–10% dibanding 2024. Pada tahun lalu, kisaran harga kambing lokal untuk kurban berada di Rp2,5 juta–Rp4,5 juta per ekor, tergantung berat dan kualitasnya.
Dengan asumsi kenaikan tersebut, kamu perlu menyiapkan budget sekitar Rp2,7 juta–Rp5 juta per ekor untuk kambing standar yang memenuhi syarat kurban. Kenaikan ini dipengaruhi oleh beberapa faktor, seperti biaya pakan, logistik, dan inflasi.
Faktor-Faktor yang Memengaruhi Harga
-
Jenis dan Asal Kambing
-
Kambing lokal (seperti kambing kacang) umumnya lebih terjangkau dibandingkan kambing impor atau jenis unggulan seperti kambing etawa.
-
Harga di daerah penghasil ternak (misalnya Jawa Tengah atau NTT) cenderung lebih murah ketimbang di kota besar seperti Jakarta.
-
-
Usia dan Kesehatan
-
Syarat kurban mengharuskan kambing berusia minimal 1 tahun dan sehat. Kambing dengan bobot ideal (minimal 25 kg) dan kondisi fisik prima biasanya dihargai lebih tinggi.
-
-
Waktu Pembelian
-
Harga cenderung melonjak signifikan 1–2 minggu sebelum Iduladha karena tingginya permintaan. Membeli lebih awal bisa menghemat pengeluaran.
-
-
Lokasi Pasar
-
Harga di Jabodetabek biasanya lebih mahal (Rp3,2 juta–Rp5,2 juta) dibandingkan di daerah seperti Bandung (Rp2,8 juta–Rp4 juta) atau Sumatera/Sulawesi.
-
