Ladies Wajib Tahu! Ini Copper Peptide, Bahan Aktif Kecantikan yang Geser Retinol
Foto: Ilustrasi Freepik.com--
FIN.CO.ID - Akhir-akhir ini para beauty enthusiast sedang ramai membicarakan salah satu bahan aktif bernama Copper Peptide.
Bagaimana tidak ramai, bahan aktif ini memiliki klaim yang sangat menggiurkan bagi keremajaan kulit, hingga dinilai mampu menggeser ‘ketenaran’ Retinol.
Apakah klaim tersebut benar adanya? Atau hanya sekadar overclaim semata? Mari kita simak bersama apa itu Copper Peptide dan bagaimana efeknya terhadap kulit.
Copper Peptide adalah senyawa yang terdiri dari fragmen-peptida (peptide) dan ion tembaga (copper ion).
Dalam dunia skincare, copper peptide telah menjadi salah satu bahan yang populer dan dikenal karena berbagai manfaatnya bagi kesehatan kulit. Kombinasi peptida dan tembaga ini memiliki sejumlah sifat yang bermanfaat untuk merawat kulit dan memperbaiki berbagai masalah kulit.
BACA JUGA:
- Wow! Ternyata Cokelat Hitam Bantu Turunkan Berat Badan dan Cegah Penuaan Dini
- Manfaat Green Coffee, dari Menurunkan Darah Tinggi hingga Mencegah Penuaan Dini
Dilansir dari berbagai sumber, berikut manfaat Copper Peptide bagi kulit:
Merangsang produksi kolagen
Salah satu manfaat utama Copper Peptide bagi kulit adalah kemampuannya untuk merangsang produksi kolagen. Kolagen adalah protein struktural utama dalam kulit yang memberikan kekencangan, elastisitas, dan kepadatan. Dengan merangsang produksi kolagen, Copper Peptide membantu mengurangi kerutan dan garis halus, serta meningkatkan kekenyalan kulit. Hal ini membuat Copper Peptide menjadi bahan yang populer dalam produk-produk anti-penuaan dan anti-kerutan.
Memiliki sifat anti-inflamasi
Selain merangsang produksi kolagen, Copper Peptide juga memiliki sifat anti-inflamasi yang membantu meredakan peradangan pada kulit. Ini bermanfaat bagi mereka yang memiliki masalah kulit seperti jerawat, dermatitis, atau rosacea.
Copper Peptide juga telah terbukti membantu mempercepat proses penyembuhan luka dengan merangsang pertumbuhan jaringan baru dan memperbaiki kerusakan kulit. Hal ini membuatnya cocok digunakan untuk merawat luka, bekas luka, atau kondisi kulit yang teriritasi.
Memiliki sifat antioksidan
DAPATKAN UPDATE BERITA TEKNO LAINNYA DI
Sumber:
