Mengenal Top Notes, Middle Notes, dan Base Notes dalam Parfum
Foto: Ilustrasi Freepik.com--
FIN.CO.ID - Ketika memilih parfum, kita sering kali tergoda oleh aroma yang langsung terasa ketika pertama kali disemprotkan. Namun, apa yang terjadi setelahnya?
Itulah yang biasa disebut sebagai top notes, middle notes, dan base notes dalam parfum. Mari kita telusuri lebih dalam tentang ketiganya.
Top Notes
Top notes adalah aroma yang pertama kali tercium saat Anda menyemprotkan parfum. Aroma ini biasanya ringan, segar, dan tajam, dan biasanya bertahan selama sekitar 15 hingga 30 menit setelah aplikasi. Top notes memberikan kesan pertama yang menyegarkan dan mengundang, yang membantu menarik perhatian.
Contoh top notes yang umum termasuk aroma citrus seperti lemon, jeruk, atau grapefruit, serta aroma herbal seperti lavender atau mint. Aroma floral ringan juga sering digunakan sebagai top notes dalam banyak parfum.
BACA JUGA:
- Berikut 3 Cara Menggunakan Parfum dengan Benar Agar Tak Boros!
- Di Mana Sebaiknya Semprotkan Parfum? Kulit ataiu Pakaian? Ini Penjelasannya
Middle Notes
Setelah top notes mulai memudar, middle notes, juga dikenal sebagai heart notes, mulai muncul. Middle notes merupakan aroma yang lebih mendalam dan kompleks, yang muncul sekitar 30 menit setelah aplikasi dan bertahan selama beberapa jam setelahnya.
Middle notes memberikan dimensi yang lebih dalam pada parfum, membentuk karakteristik aroma yang lebih khas dan menetap. Aroma floral seperti mawar, jasmine, atau ylang-ylang sering digunakan sebagai middle notes, bersama dengan aroma rempah-rempah seperti kayu manis, jahe, atau bunga cengkeh.
Base Notes
Base notes adalah fondasi dari parfum, memberikan kekuatan dan daya tahan yang lebih lama. Aroma base notes muncul setelah middle notes memudar dan bertahan hingga beberapa jam bahkan seharian setelah aplikasi parfum.
Base notes memiliki aroma yang lebih dalam, hangat, dan berat, yang memberikan karakteristik yang kuat dan menetap pada parfum. Aroma seperti kayu-kayuan seperti cedarwood atau sandalwood, balsam seperti vanilla atau amber, dan musk sering digunakan sebagai base notes dalam parfum.
Penting untuk diingat bahwa ketika Anda memilih parfum, Anda akan mengalami perubahan aroma dari waktu ke waktu seiring dengan perubahan top notes, middle notes, dan base notes.
Ini adalah bagian dari keunikan dan kompleksitas parfum, yang membuatnya begitu menarik dan memikat. Dengan memahami peran masing-masing catatan aroma ini, Anda dapat membuat pilihan parfum yang lebih bijaksana dan sesuai dengan preferensi Anda.
DAPATKAN UPDATE BERITA TEKNO LAINNYA DI
Sumber:
