fin.co.id - Rumah yang berbau apek tentu dapat mengganggu kenyamanan, baik bagi penghuni maupun tamu yang datang berkunjung.
Bau tak sedap ini seringkali muncul tanpa disadari, dan meskipun tidak diinginkan, aroma tersebut bisa bertahan lama jika tidak segera diatasi.
Kali ini, kami akan mengulas beberapa penyebab umum rumah berbau apek dan cara mengatasinya untuk menciptakan lingkungan yang lebih segar dan sehat.
1. Tumbuhnya Jamur
Salah satu penyebab utama bau apek di rumah adalah kelembapan tinggi yang menjadi tempat berkembang biaknya jamur.
Jika Anda melihat bercak hitam di dinding, furnitur, karpet, atau atap rumah, kemungkinan besar jamur telah tumbuh. Untuk mengatasinya, gunakan cuka yang disemprotkan pada jamur tersebut, lalu bilas dengan air hangat.
Jangan biarkan jamur berkembang lebih jauh, karena selain menyebabkan bau apek, jamur juga dapat menimbulkan masalah kesehatan.
2. Debu dan Kotoran yang Menumpuk
Kebersihan rumah yang kurang optimal bisa jadi pemicu bau apek. Debu dan kotoran yang menumpuk di sudut-sudut ruangan dan furnitur dapat mengundang bau tak sedap.
Baca Juga
Debu yang mengendap juga bisa menyebabkan alergi bagi sebagian orang. Oleh karena itu, pastikan untuk rajin membersihkan rumah dengan kain kanebo dan cairan pembersih yang tepat untuk menjaga ruangan tetap segar.
3. Pakaian dan Linen yang Tidak Dikeringkan dengan Benar
Menjemur pakaian atau linen yang masih lembap dan segera menyimpannya di dalam lemari bisa menyebabkan bau apek.
Untuk menghindarinya, pastikan pakaian dan linen benar-benar kering sebelum disimpan. Mengeringkan pakaian secara benar akan mengurangi risiko bau tak sedap yang dapat menyebar ke seluruh rumah.
4. Tinggi Kelembapan Rumah
Tingkat kelembapan yang tinggi dapat memperburuk masalah bau apek. Kelembapan ini tidak hanya menyebabkan udara di dalam rumah menjadi lembap, tetapi juga menciptakan kondisi yang mendukung pertumbuhan jamur dan lumut.
Anda bisa mengurangi kelembapan dengan menggunakan dehumidifier atau cukup dengan membuka jendela setiap pagi selama setengah jam untuk membiarkan udara segar masuk.
5. Ventilasi Udara yang Kurang
Kurangnya ventilasi yang baik, terutama saat musim hujan ketika jendela dan pintu jarang dibuka, dapat memerangkap bau-bau tidak sedap di dalam rumah.
Aktivitas sehari-hari seperti memasak, berolahraga, dan membersihkan rumah juga berkontribusi pada penumpukan bau.
Untuk itu, pastikan ada ventilasi yang cukup agar udara tetap bersirkulasi dengan baik, yang pada gilirannya akan mencegah bau apek dan pertumbuhan jamur.