2. Beristirahat yang Cukup
Nyeri haid sering kali disertai dengan rasa lelah atau kelelahan.
Oleh karena itu, istirahat yang cukup sangat penting untuk membantu tubuh pulih dari rasa sakit.
Cobalah untuk tidur lebih awal atau tidur siang untuk memberi waktu tubuh untuk meregenerasi energi.
Menghindari aktivitas fisik yang berat juga bisa membantu meringankan rasa sakit dan ketegangan.
3. Mengonsumsi Obat Pereda Nyeri
Jika nyeri haid terasa sangat mengganggu, obat pereda nyeri seperti ibuprofen atau paracetamol bisa menjadi solusi sementara.
Baca Juga
Obat-obatan ini bekerja dengan menghambat produksi prostaglandin, yaitu zat kimia yang menyebabkan kontraksi rahim.
Pastikan untuk mengikuti dosis yang dianjurkan oleh dokter atau petunjuk yang ada pada kemasan obat.
4. Minum Teh Herbal
Beberapa jenis teh herbal, seperti teh chamomile atau teh jahe, dikenal memiliki sifat anti-inflamasi dan antispasmodik yang dapat membantu meredakan nyeri haid.
Teh chamomile, misalnya, memiliki efek menenangkan pada otot-otot rahim dan bisa membantu mengurangi rasa cemas atau stres yang sering muncul selama menstruasi.
Selain itu, jahe juga dapat membantu mengurangi peradangan dan mual yang sering menyertai nyeri haid.
5. Senam dan Peregangan
Meskipun terdengar kontra-intuitif, melakukan olahraga ringan atau senam khusus bisa membantu meredakan nyeri haid.