Trend . 14/05/2025, 16:05 WIB
Penulis : Makruf | Editor : Makruf
fin.co.id - Penyebab rambut rontok bisa datang dari berbagai faktor, namun banyak orang tidak menyadari bahwa kebiasaan sehari-hari atau gaya hidup justru menjadi pemicunya.
Rambut yang rontok bukan hanya masalah estetika, tapi juga bisa menandakan adanya ketidakseimbangan dalam tubuh. Maka dari itu, penting untuk mengenali penyebab-penyebab yang mungkin tanpa sadar kamu lakukan setiap hari.
Artikel ini akan mengulas 10 kebiasaan gaya hidup yang sering jadi penyebab rambut rontok, lengkap dengan penjelasan medis dan solusi pencegahannya.
Penyebab rambut rontok yang paling umum adalah stres berlebihan. Ketika tubuh mengalami tekanan mental atau emosional dalam jangka panjang, hormon kortisol meningkat dan mengganggu siklus pertumbuhan rambut. Kondisi ini dikenal dengan nama telogen effluvium, di mana banyak rambut masuk ke fase rontok secara bersamaan.
Untuk mengatasinya, kelola stres dengan teknik relaksasi seperti meditasi, olahraga ringan, atau berbicara dengan orang terpercaya.
Kekurangan nutrisi juga merupakan penyebab rambut rontok yang sering diabaikan. Tubuh membutuhkan zat seperti protein, zat besi, vitamin D, zinc, dan vitamin B12 agar folikel rambut bisa tumbuh optimal. Diet ekstrem, konsumsi junk food, atau makan tidak teratur dapat mengganggu suplai nutrisi ke kulit kepala.
Solusinya, konsumsi makanan bergizi seperti sayuran hijau, telur, ikan berlemak, dan biji-bijian.
Jangan remehkan pentingnya tidur. Kurang tidur akan menghambat regenerasi sel tubuh, termasuk sel-sel folikel rambut. Hal ini menjadi salah satu penyebab rambut rontok yang berkelanjutan bila tidak segera diatasi.
Usahakan tidur 7–8 jam setiap malam dengan kualitas tidur yang baik dan lingkungan yang mendukung.
Kebiasaan menggunakan catokan, hair dryer, atau curling iron secara intens bisa merusak batang rambut. Akibatnya, rambut menjadi rapuh, mudah patah, dan tampak menipis. Ini termasuk penyebab rambut rontok akibat gaya hidup yang sering tidak disadari.
Gunakan pelindung panas sebelum styling dan beri jeda waktu penggunaan alat agar rambut bisa pulih.
Shampo yang mengandung sulfat tinggi, pewarna rambut berbahan amonia, dan produk styling berbahan alkohol bisa merusak kulit kepala dan melemahkan akar rambut. Bila dipakai terus-menerus, ini menjadi penyebab rambut rontok yang bersifat kumulatif.
Pilih produk berbahan alami dan hindari perawatan kimia ekstrem terlalu sering.
Kebiasaan merokok bukan hanya buruk bagi paru-paru, tapi juga menjadi penyebab rambut rontok karena merusak aliran darah ke kulit kepala. Nikotin dan zat beracun dalam rokok menyempitkan pembuluh darah, membuat folikel kekurangan nutrisi dan oksigen.
Mengurangi atau berhenti merokok bisa menjadi langkah besar untuk menyelamatkan kesehatan rambutmu.
PT.Portal Indonesia Media