fin.co.id - Siapa yang bisa menolak nikmatnya sepiring semur jengkol hangat dengan nasi putih? Masakan khas Indonesia ini punya rasa manis-gurih yang unik, tekstur jengkol yang empuk tapi kenyal, dan aroma rempah yang bikin penasaran.
Banyak orang mengira jengkol selalu bau, tapi sebenarnya kalau kamu tahu cara olah yang tepat, hasilnya bisa empuk, harum dan bikin ketagihan.
Dalam artikel ini, kamu akan menemukan resep semur jengkol lengkap, trik menghilangkan bau, variasi dari berbagai daerah, tips kombinasi menu sehari-hari, dan fakta unik seputar jengkol.
Kenapa Semur Jengkol Begitu Populer
Semur jengkol sudah menjadi bagian dari tradisi kuliner Nusantara. Di Betawi, semur jengkol kental dengan manis dan wangi rempah, sedangkan di Sunda, semurnya cenderung lebih ringan dan kuahnya encer.
Orang Jawa biasanya menambahkan cabai supaya rasa pedas manis muncul lebih dominan. Popularitasnya bukan tanpa alasan. Semur jengkol menawarkan kombinasi tekstur dan rasa yang jarang dimiliki bahan lain.
Jengkol empuk ketika dimasak dengan teknik tepat, kuah semur manis-gurih meresap ke setiap seratnya, dan aromanya begitu menggoda.
Selain rasa, jengkol juga kaya nutrisi. Protein nabati, vitamin, mineral, dan serat tinggi membuat semur jengkol bukan sekadar nikmat tapi juga bergizi. Jadi, hidangan ini bisa jadi pilihan lauk sehat sekaligus memanjakan lidah.
Baca Juga
Memilih Jengkol Berkualitas
Bahan dasar menentukan kesuksesan resep semur jengkol. Pilih jengkol yang tepat dengan memperhatikan beberapa hal. Pilih jengkol muda karena teksturnya lebih empuk dan cepat matang.
Pastikan kulit jengkol berwarna cokelat tua mengkilap dan tidak ada bercak busuk. Cium aromanya; pilih yang segar, tidak terlalu menyengat. Pilih ukuran seragam supaya matang merata.
Kalau bahan sudah tepat, setengah dari perjuangan membuat semur jengkol lezat sudah selesai.
Menghilangkan Bau Jengkol
Banyak orang takut mencoba semur jengkol karena aroma khasnya. Padahal, ada trik sederhana yang bisa kamu lakukan. Rebus jengkol dengan daun salam, serai, dan kopi bubuk untuk menyerap aroma tajam.
Rendam semalaman dalam air cucian beras sebelum direbus. Geprek jengkol setelah direbus agar bumbu meresap lebih sempurna. Tambahkan sedikit minyak kelapa saat menumis bumbu supaya aroma lebih sedap.
Dengan langkah-langkah ini, kamu bisa menikmati semur jengkol tanpa khawatir bau menyengat, bahkan keluarga dan teman yang biasanya menghindar bisa ikut makan dengan lahap.
Bahan-Bahan Semur Jengkol Empuk
500 gram jengkol muda, direbus dan digeprek sedikit
5 siung bawang merah, dihaluskan
3 siung bawang putih, dihaluskan
