3 Tips Lawan Cuaca Panas saat Bulan Ramadhan, Jangan Minum!

3 Tips Lawan Cuaca Panas saat Bulan Ramadhan, Jangan Minum!

Ilustasi cuaca panas --Freepik

FIN.CO.ID - Ada beberapa tips menarik nih bagi seluruh umat Islam saat menghadapi cuaca panas di bulan Ramadhan.

Di bulan Ramadhan, umat Islam harus menjalankan ibadah puasa dengan menahan lapar dan minum sampai waktu buka tiba.

Namun tantangannya bukan hanya itu saja, umat Islam harus menghadapi teriknya matahari yang menyebabkan cuaca menjadi amat panas.

Pastinya kalian tidak boleh minum saat menjalani puasa disaat teriknya panas matahari, namun ada tips yang bisa kalian ikuti.

Profesor Psikologi dari Reed College Paul Currie dalam keterangan tertulis Larutan Cap Kaki Tiga di Jakarta, Rabu, menyebutkan cuaca yang semakin panas dapat mengganggu kenyamanan untuk menjalankan ibadah puasa.

Sehingga menyebabkan godaan untuk konsumsi makanan berminyak seperti gorengan dan minuman manis yang dingin. Akibatnya timbul gejala panas dalam, radang tenggorokan sampai masalah pencernaan.

Tantangan lainnya adalah perut yang kosong membuat kadar gula darah menurun sehingga memicu pelepasan hormon kortisol dan adrenalin yang menyebabkan seseorang menjadi lebih emosional.

Paul memberikan tips yang bisa dilakukan untuk hadapi cuaca panas saat Ramadhan nantinya. Berikut pemaparannya di bawah ini.

 BACA JUGA:

Pertama yaitu melawan hati yang panas yang dilakukan lewat berolahraga ringan untuk menjaga stabilitas emosi dan memicu tubuh jadi lebih segar.

Cara lain yang dapat dilakukan untuk mengelola hati yang panas adalah melalui ibadah seperti membaca Al-Qur'an, sholat atau berzikir yang mana sesuai dengan anjuran para ulama.

Kedua, cara untuk melawan cuaca panas, anda dapat menggunakan pakaian berbahan katun yang lembut dan cepat menyerap keringat, serta hindari sinar matahari secara langsung. Jika diharuskan beraktivitas di luar ruangan, jangan lupa pakai topi agar tidak terkena langsung paparan matahari.

Ketiga konsumsi makanan selama bulan puasa harus lebih diperhatikan dari konsumsi hari-hari biasanya. Misal untuk sahur, sebaiknya mengonsumsi makanan yang tergolong karbohidrat kompleks seperti nasi merah, roti gandum, oatmeal serta makanan dengan protein tinggi seperti telur maupun dada ayam.

Kemudian sayur, buah-buahan dan mengonsumsi air putih sebanyak dua gelas agar gizi terpenuhi dan membuat tubuh kenyang lebih lama.

Ari Nur Cahyo

Tentang Penulis

DAPATKAN UPDATE BERITA TEKNO LAINNYA DI

google news icon

Sumber:

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan Redaksi FIN
Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.