Rugi Rp 80.65 Miliar, Pabrik Sepatu Bata Resmi Tutup

Rugi Rp 80.65 Miliar, Pabrik Sepatu Bata Resmi Tutup

Rugi Rp 80.65 Miliar, Pabrik Sepatu Bata Resmi Tutup-fin/diolah-

FIN.CO.ID - Pabrik sepatu Bata di Purwakarta, Jawa Barat resmi ditutup pada 30 April 2024. Ini setelah Bata mengalami kerugian mencapai Rp 80.65 Miliar pada akhir 2023 lalu. 

Manajemen PT Sepatu Bata Tbk (BATA) mengumumkan penutupan operasional pabrik sepatu Bata ini merupakan jalan terakhir. 

"Perseroan telah melakukan bebagai upaya selama 4 tahun terakhir di tengah kerugian dan tantangan industri. Mulai akibat pandemi COVID-19 dan perubahan perilaku konsumen yang begitu cepat," ujar Direktur dan Sekretaris Perusahaan Bata, Hatta Tutuko, pada Jumat, 3 Mei 2024. 

Menurutnya, Bata tidak mampu melanjutkan produksi di pabrik Purwakarta. Hal ini terpaksa dilakukan karena permintaan pelanggan terhadap jenis produk yang dibuat mengalami penurunan yang drastis. 

Termasuk penjualan di toko sepatu Bata yang berada di seluruh Indonesia. Selama ini, Bata dikenal memproduksi banyak sepatu. Mulai sepatu bata wanita, sepatu bata pria, sepatu bata anak-anak, sepatu bata wanita sport.

BACA JUGA:


Rugi Rp 80.65 Miliar, Pabrik Sepatu Bata Resmi Tutup-fin/diolah-

Tak hanya itu. Hampir setiap tahun Bata selalu meluncurkan model sepatu Bata wanita dan pria terbarunya. 

Untuk harga sepatu Bata wanita dan pria tergolong cukup terjangkau. Selain itu, produk sepatu bata juga awet dipakai. 

Hatta menambahkan penutupan dilakukan kapasitas produksi pabrik Sepatu Bata jauh melebihi kebutuhan yang bisa diperoleh secara berkelanjutan dari pemasok lokal di Indonesia. "Karena itu Perseroan tidak dapat melanjutkan produksi di pabrik Purwakarta,” jelas Hatta.

Keputusan tersebut, merupakan langkah terbaik yang diambil Perseroan berdasarkan evaluasi menyeluruh dan kesepakatan pihak terkait. 

Hatta menegaskan, Perseroan berkomitmen untuk memastikan kelancaran transisi bagi seluruh karyawan dan mitra yang terkena dampak akibat penutupaan pabrik sepatu Bata ini.

Diketahui, Bata menderita kerugian sebesar Rp80.,65 miliar pada periode Januari-September 2023. 

Angka ini membengkak 294,76 persen dibanding kerugian Rp20,43 miliar pada Januari-September 2022. 

Rizal Husen

Tentang Penulis

DAPATKAN UPDATE BERITA TEKNO LAINNYA DI

google news icon

Sumber:

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan Redaksi FIN
Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.