BACA JUGA:
Perubahan kadar estrogen, androgen, progesteron, atau insulin biasanya menyebabkan peningkatan produksi sebum yang menyebabkan jerawat di dagu.
3. Makanan yang kita makan
Penyebab utama timbulnya jerawat adalah makanan yang kita konsumsi sehari-hari.
Seringnya konsumsi makanan berlemak seperti gorengan dan junk food dapat menyebabkan timbulnya jerawat.
Karena makanan berlemak dapat meningkatkan kadar kolesterol dalam tubuh.
BACA JUGA:
Hal ini menyebabkan kelenjar sebaceous memproduksi lebih banyak minyak, yang dapat memicu timbulnya jerawat.
Selain makanan berlemak, makanan manis yang mengandung gula juga harus dihindari atau dikurangi.
Makanan dengan tambahan gula menyebabkan peningkatan kadar insulin dalam darah dan produksi minyak berlebih di kulit.
Akibatnya, sekresi sebum menyumbat pori-pori dan menimbulkan jerawat di pipi.
4. PCOS
Jika Anda sudah mencoba semua pengobatan dan tetap saja berjerawat di dagu atau mulut, itu mungkin merupakan tanda sindrom ovarium polikistik (PCOS).
Ini adalah masalah kesehatan tersembunyi yang seringkali mengakibatkan tubuh memproduksi terlalu banyak androgen.
Menurut Mayo Clinic berbeda dengan jenis jerawat hormonal lainnya, PCOS tidak hanya menimbulkan satu atau dua komedo putih di dagu, tetapi juga dapat menimbulkan jerawat kistik di bawah kulit sepertiga bagian bawah wajah, biasanya muncul sekitar waktu menstruasi dan memerlukan waktu lama hingga menghilang.
Ciri-ciri PCOS lainnya antara lain siklus tidak teratur, pertumbuhan rambut wajah yang berlebihan dibandingkan biasanya, dan kista ovarium.
Namun, PCOS tidak terlihat sama pada semua orang, jadi sebaiknya temui dokter Anda.