FIN.CO.ID - Bicara tentang kuliner malam di wilayah Blok M Jakarta Selatan, rasanya kurang pas jika gak membahas makanan Nasi Gulai Tikungan (Gultik).
Kuliner ini adalah salah satu ikon Blok M Jakarta Selatan, yang sudah berjualan sejak tahun 1980-an dan dahulunya berada di tikungan jalanan.
Sejak saat itu muncul banyak penjual lain yang menawarkan menu gulai, hidangan nasi dengan lauk daging beserta sate-satean usus dan telur puyuh.
Di antara keramaian pedagang Gultik Blok M depan Blok M Plaza hingga Jalan Mahakam, terdapat gultik antimainstream yang berjualan di lokasi berbeda.
Berlokasi di dekat Taman Ayodya depan Gereja Barito, gultik milik pria yang akrab disapa Pak Marto telah berjualan sejak tahun 2000.
Nasi Gulai Mbah Marto mempunyai julukan khusus di kalangan anak muda yang dikenal dengan Gultik Stiker, karena banyaknya stiker menempel di gerobaknya.
BACA JUGA :
- Nasi Goreng Gila Gondrong Obama, Rekomendasi Kuliner Jakarta yang Buka Hingga Malam
- Roti Bakar Eddy, Rekomendasi Tongkrongan Hits Sejak Generasi 70an
Umumnya anak muda yang datang ke Gultik Mbah Marto selalu menempel stiker club motor, club mobil ataupun stiker tongkrongan hingga distro.
Meski berjualannya tersembunyi dan minim penerangan, Gultik Mbah Marto setiap hari tidak pernah sepi mulai dari buka dagangan sekitar pukul 19.00 WIB.
Nasi Gulai Mbah Marto selalu menuai antrean panjang khususnya di akhir pekan, tak jarang pengunjung sudah menunggu di lokasi meski gerobak belum datang.
Gultik Stiker Mbah Marto ini memang dikenal memiliki porsi nasi dan daging gulai yang banyak, sehingga banyak konsumen yang setia usai mencicipinya.
Untuk menunya terdapat gultik daging dan gultik campur berisi daging dengan jeroan, tidak ketinggalan aneka sate seperti telur puyuh, usus, kulit ayam, paru, dan ati ampela.
Untuk kamu yang sedang bingung nyari kuliner malam hari di Blok M Jakarta Selatan, Nasi Gulai Mbah Marto bisa menjadi salah satu rekomendasi terbaik.
