Jadwal Keberangkatan Garuda Indonesia dari Bandar Udara Halim Perdanakusuma Jakarta

fin.co.id - Garuda Indonesia kembali mengoperasikan penerbangan dari Bandar Udara Halim Perdanakusuma Jakarta, menuju beberapa kota di Indonesia.

Berdasarkan keterangan yang fin.co.id dapat, penerbangan dari Halim akan beroperasi mulai 1 November 2024 menuju Surabaya, Medan dan Padang.

Berikut dibawah ini fin.co.id telah merangkum jadwal keberangkatan Garuda Indonesia dari Bandar Udara Halim Perdanakusuma ke sejumlah kota :

• Garuda Indonesia (GA-330) menuju Surabaya, dijadwalkan berangkat dari Halim Perdanakusuma pukul 13.10 LT dan tiba di Bandara Internasional Juanda pada pukul 14.40 LT.
• Garuda Indonesia (GA-331) menuju Halim Perdanakusuma, akan berangkat dari Surabaya pukul 15.30 LT, dan dijadwalkan tiba pukul 17.00 LT.
• Garuda Indonesia (GA-180) menuju Medan, dijadwalkan berangkat dari Halim Perdanakusuma pukul 06.15 LT dan dijadwalkan tiba pukul 08.40 LT.
• Garuda Indonesia (GA-181) menuju Halim Perdanakusuma dari Bandara Internasional Kualanamu, diberangkatkan pukul 09.40 LT dan tiba pukul 12.10 LT.
• Garuda Indonesia (GA-166) menuju Padang, dijadwalkan berangkat dari Halim Perdanakusuma pukul 17.45 LT dan tiba pukul 19.35 LT.
• Garuda Indonesia (Ga-163) menuju Halim Perdanakusuma dari Padang, dijadwalkan berangkat dari pukul 17.15 LT dan tiba pukul 19.15 LT.

Direktur Utama Garuda Indonesia, Irfan Setiaputra mengatakan, operasional maskapai dari Halim Perdanakusuma merupakan permintaan dari pasar.

"Dioperasikannya kembali penerbangan Garuda Indonesia dari dan menuju Bandar Udara Halim Perdanakusuma ini sejalan dengan langkah korporasi dalam memaksimalkan pangsa pasar yang potensial," kata Irfan Setiaputra saat dikutip, Jumat 1 November 2024.

Adanya penerimaan dari Halim Perdanakusuma, diharapkan dapat memberikan banyak opsi penerbangan khususnya menuju Surabaya, Medan, dan Padang.

"Selain itu, dengan Jakarta sebagai salah satu hub penerbangan internasional kami meyakini kehadiran rute penerbangan ini dapat menumbuhkan minat wisatawan terutama asal mancanegara untuk mengeksplorasi potensi pariwisata di Indonesia," tutup Irfan..