Trend . 15/01/2025, 09:15 WIB

Langkah Awal Menuju 15 Juta Rumah: Strategi Pemerintah Realisasikan Program Rumah Prabowo

Penulis : Makruf  |  Editor : Makruf

Kebijakan ini dirancang untuk meringankan beban masyarakat dalam memiliki hunian.

Peran Sektor Swasta

Pemerintah juga melibatkan pengembang properti besar untuk merealisasikan program ini.

Salah satu kontribusi nyata datang dari Agung Sedayu Group, yang memulai proyek pembangunan rumah susun gratis di Desa Sukawali, Tangerang, pada November 2024.

Proyek ini menargetkan pembangunan 250 unit rumah tipe 36 dengan luas tanah 60 meter persegi, dilengkapi furnitur, di atas lahan seluas 2,5 hektare. Pembangunan ini direncanakan selesai pada kuartal ketiga 2025.

Selain Agung Sedayu Group, sejumlah konglomerat lain seperti Prajogo Pangestu (Grup Barito), Garibaldi Thohir (Adaro), Franky Widjaja (Sinar Mas) dan PT Harum Energy juga berkontribusi dalam program ini.

Kerja sama ini menegaskan pentingnya sinergi antara pemerintah dan sektor swasta untuk mencapai target besar tersebut.

Dukungan Internasional

Tidak hanya melibatkan pelaku nasional, pemerintah juga mendapatkan dukungan dari mitra internasional. Qatar berkomitmen untuk membantu pembangunan satu juta rumah untuk rakyat Indonesia, yang akan difokuskan pada hunian untuk masyarakat umum.

Menteri BUMN Erick Thohir menyebut bahwa rumah yang dibangun akan diperuntukkan bagi kalangan menengah ke bawah.

Selain Qatar, Uni Emirat Arab (UAE) juga menunjukkan dukungan serupa.

Komitmen dari kedua negara ini tidak hanya mempercepat realisasi program, tetapi juga mencerminkan kepercayaan internasional terhadap kebijakan pemerintah Indonesia.

Dampak Langsung bagi Masyarakat

Program ini memiliki dampak positif yang signifikan bagi masyarakat, khususnya dalam menyediakan hunian layak dengan harga terjangkau.

Dengan berbagai subsidi dan insentif yang ditawarkan, beban biaya yang biasanya menjadi kendala besar dapat diminimalkan.

Hunian yang layak tidak hanya meningkatkan kualitas hidup, tetapi juga mendukung stabilitas sosial dan produktivitas keluarga.

Tantangan yang Harus Diatasi

Walaupun menjanjikan, program ini tidak lepas dari tantangan.

Salah satu hambatan utama adalah keterbatasan lahan di kawasan perkotaan, yang sering menjadi pusat permintaan perumahan.

           
© 2024 Copyrights by FIN.CO.ID. All Rights Reserved.

PT.Portal Indonesia Media

Alamat: Graha L9 Lantai 3, Jalan Kebayoran Lama Pal 7 No. 17, Grogol Utara, Kebayoran Lama, RT.7/RW.3 Kota Jakarta Selatan 12210

Telephone: 021-2212-6982

Email:fajarindonesianetwork@gmail.com