Karoseri Bus Double Decker di Indonesia, Siapa Raja di Segmen Premium?

lifestyle.fin.co.id - 07/05/2025, 18:59 WIB

Karoseri Bus Double Decker di Indonesia, Siapa Raja di Segmen Premium?

Legacy SR3 Double Decker Produksi Karoseri Laksana (Dok Laksana)

Seperti dilansir Otosia.com, Adiputro bekerja sama erat dengan sasis dari Mercedes-Benz dan Scania untuk menjamin kestabilan dan keamanan, terutama saat membawa muatan penuh di jalanan berbukit atau tol panjang.

Tentrem dan Avante D2: Elegan, Kokoh, dan Nyaman

Karoseri Bus Double Decker di Indonesia, Siapa Raja di Segmen Premium?

Advertisement

Avante D2 Produksi Karoseri Tentrem (Dok. MBtech)

Tentrem hadir dengan produk Avante D2, bus double decker yang mengedepankan desain aerodinamis dan kekuatan rangka. Avante D2 dibangun dengan sasis premium, seperti Volvo B11R atau Mercedes-Benz OC 500 RF 2542, menjadikannya tangguh di berbagai rute.

Fitur andalan bus ini mencakup air suspension, kursi elektrik reclining, dan sistem pemantauan suhu kabin. Penumpang di dek atas dan bawah sama-sama mendapat pengalaman berkendara yang tenang, meski melaju dalam kecepatan tinggi.

Kenapa Bus Double Decker Semakin Populer?

Pertumbuhan segmen bus double decker di Indonesia tak lepas dari perubahan tren transportasi. Operator bus mulai menawarkan pengalaman perjalanan yang tidak hanya aman dan cepat, tetapi juga berkelas. Banyak perusahaan menyediakan layanan first class di dek atas dan ekonomi premium di dek bawah.

Menurut data dari Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), permintaan sasis bus berukuran besar, termasuk double decker, naik sekitar 12% pada kuartal pertama 2025 dibanding periode yang sama tahun lalu.

Karoseri Lokal Semakin Kompeten

Dulu, bus double decker identik dengan produk impor. Kini, karoseri dalam negeri mampu memproduksi unit berkualitas internasional. Bahkan, beberapa karoseri mulai melirik pasar ekspor ke Asia Tenggara.

Kementerian Perindustrian dalam laporan bulan April 2025 menyebutkan bahwa sektor karoseri menyumbang peningkatan kapasitas produksi nasional hingga 9% dalam dua tahun terakhir. Peningkatan ini didorong oleh inovasi teknologi dan desain, terutama dari produsen bus tingkat.

Penutup: Masa Depan Bus Double Decker di Indonesia

Karoseri bus double decker di Indonesia menunjukkan arah yang menjanjikan. Ketiga pemain besar—Laksana, Adiputro, dan Tentrem—terus memperkuat posisinya dengan inovasi dan pelayanan purna jual yang solid. Dengan semakin banyak operator beralih ke segmen premium, pasar bus double decker akan terus tumbuh, bahkan bisa menjadi andalan pariwisata kelas atas di masa depan.

Bagi konsumen, ini berarti lebih banyak pilihan perjalanan nyaman, aman, dan berkelas. Dan bagi industri, inilah bukti bahwa karoseri Indonesia mampu bersaing di panggung global. (*)

Sigit Nugroho
Penulis
-->