Tas Istri Dicopet di Mal, Daniel Mananta: Tugas Gua Protektor dan Provider

Tas Istri Dicopet di Mal, Daniel Mananta: Tugas Gua Protektor dan Provider

Kiri: Daniel Mananta.-FIN/Hasyim Ashari/Disway Group-

FIN.CO.ID - Istri Daniel Mananta, Viola Maria belum lama ini menjadi korban pencopetan yang mengakibatkan tasnya hilang. Peristiwa tersebut terjadi ketika Daniel dan keluarganya tengah asyik menyantap makan siang di sebuah mal.

Daniel mengaku merasa bersalah ketika tas istri tercintanya raib digondol pencuri. Di mata Daniel, peran keluarga itu sangat penting.

BACA JUGA:

"Jadi keluarga itu penting banget ya buat gua, gua sebagai seorang ayah, sebagai seorang suami tugas gua adalah untuk jadi protektor dan provider," tutur Daniel Mananta saat ditemui di Kuningan, Jakarta Selatan, Kamis 25 April 2024.

Oleh karena itu, kata dia, untuk menebus rasa bersalahnya memutuskan untuk memproduksi film Glenn Fredly The Movie. Hal ini lantaran Daniel ingin menggambarkan sosok ayah yang melindungi keluarga.

"Makannya ketika di film Glenn Fredly ini gua pingin menggambarkan dan mengkomunikasikan sosok ayah yang menjadi seorang potektor dan provider buat keluarganya juga," kata Daniel.

Menurut dia, film ini akan berkaitan dengan kehidupan masyarakat. Bahkan, kata dia, semoga yang menonton dapat mengambil nilai positifnya dari film ini.

"I think itu related banget sama kehidupan kita dan related juga sama kehidupan banyak orang nanti yang nonton," sambungnya.

Sebelumnya diceritakan oleh Daniel Mananta, momen pencopetan tas istrinya terjadi ketika dirinya sedang membayar uang ke kasir. Atas kejadian itu, seluruh barang-barang berharga milik sang istri hilang seperti ponsel, uang, dan dompet.

"Tasnya Viola diembat orang, tasnya diambil, dan semua isinya, dompet, hp hilang semuanya," ucap Daniel.

"Kejadiannya gue lagi bayar di kasir dan gue sempet nengok ke orang di belakang gue, yang ternyata adalah si pencurinya," sambung Daniel.

Lebih lanjut, Daniel Mananta tak menampik pihak keluarga emosi atas kehilangan tas istrinya tersebut. Bahkan, Daniel mengaku sempat berusaha menenangkan diri agar tidak berlarut menyesali kejadian pencopetan itu.

"Secara emosi, jujur kita semua sekeluarga syok, kalut, marah, dan kayak pingin menyalahkan sesuatu, menyalahkan satu sama lain. Pas pulang gue juga berusaha ya nahan diri untuk bisa tenang, padahal di dalam diri gue itu udah kayak senggol bacok attitude gitu," tuturnya.

BACA JUGA:

Mihardi

Tentang Penulis

DAPATKAN UPDATE BERITA TEKNO LAINNYA DI

google news icon

Sumber:

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan Redaksi FIN
Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.