Trend . 15/05/2025, 11:25 WIB
Penulis : Makruf | Editor : Makruf
Nutrisi terpenuhi
Anabel Kingsley , trichologist ternama, menekankan pentingnya zat besi, protein, dan vitamin D. Tanpa nutrisi tersebut, tubuh tidak akan memprioritaskan pertumbuhan rambut.
Tidak ada kerusakan fisik berulang
Penggunaan alat styling panas, pewarna rambut berlebihan, atau mengikat rambut terlalu kencang dapat memperburuk kondisi folikel.
Memahami apakah rambut rontok bisa tumbuh kembali juga berkaitan dengan jenis kerontokan yang kamu alami. Berikut beberapa jenis kerontokan yang cenderung bisa dipulihkan:
Telogen Effluvium : akibat stres atau penyakit akut, biasanya akan membaik dalam beberapa bulan.
Alopecia Areata : bisa kembali tumbuh spontan, terutama jika ditangani sejak awal.
Kerontokan karena kekurangan nutrisi : sering kali reversibel setelah pola makan diperbaiki.
Sedangkan pada alopecia androgenetik (kebotakan genetik), pertumbuhan kembali hanya mungkin dengan terapi jangka panjang dan hasilnya tergantung kondisi awal.
Untuk memaksimalkan peluang agar rambut tumbuh kembali, kamu bisa mencoba berbagai langkah, seperti:
Menggunakan sampo bebas SLS dan SLES.
Menambah asupan makanan tinggi biotin dan zat besi.
Melakukan pijatan kulit kepala untuk merangsang sirkulasi darah.
Menghindari stres melalui olahraga atau meditasi.
Menggunakan produk dengan minoxidil di bawah pengawasan medis.
Jika kamu merasa rontoknya semakin parah, muncul bercak botak, atau berlangsung lebih dari enam bulan, segera konsultasikan ke dokter kulit.
Mereka akan membantu menentukan apakah rambut rontok bisa kembali tumbuh dalam kasusmu melalui pemeriksaan kondisi folikel secara menyeluruh.
PT.Portal Indonesia Media