Trend . 22/05/2025, 15:18 WIB
Penulis : Sahroni | Editor : Sahroni
"Begitu ditanya, mereka bilang kalau Rian ngajak belok. Tapi Rian gak pernah ninggalin tenda malam itu," kenang Nabila dengan nada tegang.
Tak berhenti sampai di sana, malam terakhir acara makrab justru menjadi penutup dengan kejadian ganjil lainnya.
Saat sedang bernyanyi di sekitar api unggun, tiba-tiba api besar yang mereka nyalakan padam seketika, seperti disiram air dari langit.
Padahal, kayu yang digunakan adalah batang tebal yang sulit padam. Karena suasana yang makin mencekam, akhirnya semua peserta memutuskan untuk membubarkan diri dan kembali ke Jakarta malam itu juga.
Cerita mistis pendaki Gunung Salak memang seakan menjadi bagian dari identitas gunung ini. Meski zaman semakin modern, kisah-kisah tak masuk akal terus bermunculan.
Apakah itu hanya halusinasi, sugesti, atau memang benar-benar terjadi, hingga kini, tak ada jawaban pasti.
Namun satu hal yang pasti, bagi mereka yang ingin mendaki Gunung Salak, disarankan untuk selalu menjaga etika, sopan santun, dan tidak meremehkan “penghuni” di sana.
PT.Portal Indonesia Media