Waspadai Frozen Shoulder, Bahaya Duduk Lama dan Postur Buruk di Usia Muda`

fin.co.id - Frozen shoulder atau bahu kaku kerap dianggap sebagai keluhan orang paruh baya. Namun, benarkah hanya mereka yang berisiko?

Menurut dr. Jefri Sukmawan, Sp.OT (K), Subspesialis Bahu dan Siku dari RS Premier Bintaro, risiko frozen shoulder sebenarnya bisa dialami siapa saja, termasuk generasi muda seperti Gen Z, terutama jika mereka punya kebiasaan yang tidak mendukung kesehatan postur tubuh.

“Mau Gen Z atau gen apa pun, kalau ada faktor risikonya seperti postur buruk atau kurang bergerak, ya tetap bisa kena,” jelasnya dalam acara media gathering di Jakarta.

Gejala dan Penyebab yang Sering Diabaikan

Frozen shoulder biasanya ditandai dengan kekakuan dan nyeri di bahu yang datang perlahan. Masalah ini bisa membuat penderitanya sulit menggerakkan bahu, bahkan untuk aktivitas sederhana seperti mengenakan pakaian atau mengangkat tangan.

Meskipun lebih sering menyerang orang berusia 40 tahun ke atas, dr. Jefri menekankan bahwa anak muda pun berisiko jika terbiasa duduk lama tanpa peregangan, terutama saat bekerja atau belajar di depan komputer.

“Duduk lama tanpa memperhatikan postur bisa menekan sendi bahu dalam jangka panjang,” tambahnya.

Pencegahan Lewat Aktivitas dan Postur yang Tepat

Pencegahan frozen shoulder dan cedera bahu lainnya bisa dilakukan dengan memperbaiki kebiasaan duduk serta menjaga aktivitas fisik secara rutin. Disarankan agar setiap 1–2 jam, tubuh diberi jeda untuk berdiri dan melakukan peregangan ringan.

Olahraga seperti renang, bersepeda, atau lari bisa membantu menjaga kelenturan dan kekuatan otot bahu, asal dilakukan dengan cara yang tepat dan sesuai kemampuan tubuh.

“Jangan asal campur semua jenis olahraga tanpa perencanaan. Tiap olahraga menekan otot berbeda. Kalau asal latihan, justru jadi rentan cedera,” tegas dr. Jefri.

Ia juga menyarankan penggunaan jasa pelatih pribadi (personal trainer) bagi mereka yang ingin berolahraga lebih serius, agar latihan berjalan aman dan terarah.

Jangan Remehkan Rasa Pegal