Rahasia Merawat Burung Cendet: Panduan Lengkap Agar Gacor dan Sehat!

lifestyle.fin.co.id - 24/02/2025, 14:00 WIB

Rahasia Merawat Burung Cendet: Panduan Lengkap Agar Gacor dan Sehat!

Rahasia Merawat Burung Cendet

Namun, perlu diingat bahwa burung cendet juga memiliki sifat agresif, terutama jika merasa terganggu atau tidak mendapatkan perawatan yang sesuai.

Selain itu, burung cendet juga memiliki tingkat birahi yang mudah naik. Faktor seperti pemberian makanan tambahan yang berlebihan, durasi penjemuran yang terlalu lama, atau keberadaan burung cendet lain di dekatnya bisa meningkatkan birahinya.

Jika tidak dikelola dengan baik, hal ini bisa berdampak pada perubahan perilaku, termasuk penurunan kualitas suara.

Jika burung cendet terlihat stres atau tiba-tiba diam, langkah terbaik adalah mengasingkannya dari burung lain. Dalam banyak kasus, burung yang merasa tersaingi cenderung kehilangan kepercayaan diri, sehingga pemisahan sementara dapat membantu mengembalikan mentalnya.

Advertisement

2. Memilih Jenis Kelamin yang Tepat

Sama seperti banyak jenis burung kicau lainnya, burung cendet jantan umumnya memiliki suara yang lebih gacor dibandingkan betina.

Oleh karena itu, jika ingin mendapatkan burung dengan suara yang lebih nyaring dan bertenaga, disarankan untuk memilih burung jantan.

Burung cendet jantan biasanya memiliki warna bulu yang lebih gelap dan kontras, serta lebih aktif dalam berbunyi. Sebaliknya, burung betina cenderung memiliki warna lebih terang dan jarang berkicau.

Dengan mengetahui perbedaan ini, pemilik bisa lebih mudah memilih burung yang sesuai dengan tujuannya, apakah untuk dijadikan peliharaan biasa atau untuk dilatih sebagai burung lomba.

3. Memberikan Pakan Bernutrisi Tinggi

Burung cendet adalah jenis burung yang memiliki nafsu makan besar, terutama karena di habitat aslinya ia merupakan predator kecil yang berburu serangga dan burung kecil lainnya.

Jika tidak mendapatkan asupan makanan yang cukup, burung ini bisa menjadi ganas dan agresif, bahkan terhadap pemiliknya.

Untuk memenuhi kebutuhan nutrisinya, pemilik bisa memberikan voer dengan kadar protein antara 12 hingga 18 persen. Voer harus selalu tersedia di tempat makan dan sebaiknya diganti minimal setiap dua hari sekali agar tetap segar.

Selain voer, pemilik juga bisa menambahkan makanan alami seperti telur, tahu, ikan, serta sayuran dan buah-buahan. Beberapa jenis buah yang disukai burung cendet antara lain apel, pepaya, dan pisang.

4. Menyediakan Extra Fooding Secara Teratur

Agar pertumbuhan dan stamina burung cendet tetap optimal, pemberian extra fooding atau makanan tambahan sangat dianjurkan.

Beberapa pilihan extra fooding yang baik untuk burung cendet meliputi jangkrik, orong-orong, kroto, cacing, ulat hongkong, ulat bambu, kelabang, dan belalang.

Jangkrik bisa diberikan setiap hari, tetapi sebaiknya diletakkan dalam wadah pakan agar burung tidak langsung menyerangnya.

Sahroni
Penulis
-->